Tahun baru sudah di depan mata. Menurut sebagian orang, pergantian tahun menandakan perubahan hidup bagi mereka. Beberapa orang terkadang mempersiapkan beberapa resolusi hidup yang ingin mereka capai untuk kehidupan di tahun depan. Dengan adanya resolusi tahun baru, beberapa orang berharap kehidupan mereka menjadi lebih terencana kedepannya.

Membuat resolusi tahun baru terkadang dibutuhkan untuk meningkatkan semangat kita dalam menjalani kehidupan pada tahun depan. Bukan sebagai patokan kesuksesan, resolusi tahun baru dibuat untuk memberikan arah pada diri sendiri dalam pencapaian yang diharapkan bisa terjadi kedepannya.

Pembuatan resolusi tahun baru tidak boleh sembarang dibangun. Resolusi harus disesuaikan dengan kondisi pribadi masing-masing.  Rangkaian kegiatan, pencapaian, atau bahkan perubahan pola hidup bisa dikembangkan dengan menargetkan semua hal pada resolusi tahun baru.

Nah, buat sobat Bhinneka yang sedang membaca, apakah sobat Bhinneka sudah memiliki resolusi tahun baru? Atau masih berpikir dalam membuatnya?

Untuk sobat Bhinneka yang sedang merencanakan resolusi tahun baru yang baik dan tepat, sobat Bhinneka harus memerhatikan beberapa hal sebelum mulai mengurutkan resolusi di tahun depan. Oleh karena itu, dalam artikel kali ini Bhinneka akan memberikan beberapa tips serta tahapan yang harus dilakukan untuk membuat resolusi tahun baru yang tepat.

Apa saja sih tahapan yang harus diperhatikan sebelum membuat sebuah resolusi tahun baru? Mari simak penjelasan tahapan tahapan tersebut dibawah ini!!

Baca juga: 8 Cara Seru Merayakan Tahun Baru, Cukup di Rumah Aja!

Tahap-Tahap Membuat Resolusi Tahun Baru

Sebelum mulai membuat resolusi tahun baru, perlu dipahami terlebih dahulu tujuan dari resolusi tersebut. Maka dari itu, kita harus mengikuti beberapa tahap terlebih dahulu dalam menentukan resolusi yang tepat untuk dilakukan pada tahun depan. Berikut beberapa tahap dalam mengatur resolusi tahun baru kamu. Pastikan resolusi kamu tepat dan bisa dilakukan setelah mengikuti tahapan ini.

Tentukan Rencana Resolusi Tahun Baru Yang Jelas

Pembuatan resolusi tahun baru harus dipikirkan dengan jelas, baik itu rencana dan tujuan akhirnya. Untuk mencapai sebuah resolusi, pasti akan ada hal yang harus dihadapi agar bisa sesuai dengan hasil yang kita inginkan. Oleh karena itu, kita harus memikirkan lebih matang resolusi yang ingin kita targetkan dengan mematokkan pada seberapa sanggup kita dalam menjalani kegiatan resolusi kita di tahun depan.

Perencanaan resolusi yang spesifik bisa dilakukan dengan menerapkan metode SMART. Metode SMART sendiri merupakan singkatan dari Spesific, Measurable, Achievable, Relevan, dan Time-Bound. Berikut penjelasan dari fungsi kelima point tersebut:

• Spesific (spesifik), pembuatan resolusi harus dipikirkan secara spsesifik dimulai dari jenis, cara melaksanakan, hingga hasil yang ingin didapatkan.
• Measurable (terukur), resolusi harus bisa terukur tingkat berat atau tidaknya pencapaian akhir yang disesuaikan dengan kondisi dan keadaan diri sendiri.
• Achievable (dapat dicapai), sebuah resolusi harus dibuat masuk akal sehingga bisa dicapai dengan baik.
• Relevan (relevan), pembuatan resolusi juga harus relevan dengan kehidupan kita dan tidak keluar dari tanggung jawab diri.
• Time-Bound (pembatasan waktu), batasan waktu pada setiap resolusi juga sangat penting untuk memperoleh target yang lebih teratur dan maksimal.

Kelima poin dalam metode ini bisa kita manfaatkan untuk merencanakan lebih matang resolusi yang akan kita buat untuk tahun depan.

Catat Rencana Resolusi Tahun Baru Pada Buku Atau HP

Langkah selanjutnya adalah mencatat resolusi tahun baru pada buku atau HP. Mencatat setiap resolusi sangat perlu dilakukan agar kita tidak lupa akan rencana awal serta bagaimana hasil yang diinginkan pada resolusi tersebut.Kamu bisa mencatat keseluruhan dari rencana relosi untuk mengingatkanmu suatu saat apabila kamu lupa.

Kamu bisa menggunakan metode 5W+1H dalam mencatat rencana resolusimu agar lebih jelas saat ingin dibaca kembali. Metode 5W+1H adalah singkatan dari What, Why, Who, Where, When, dan How dimana sangat sering digunakan untuk menjelaskan suatu topik.

Penggunaan 5W+1H bisa kamu gunakan untuk menjelaskan kembali tentang alasan-alasan yang sudah dibuat saat merencanakan resolusi tahunan. Dengan adanya catatan yang menjelaskan tentang alasan adanya resolusi, tentu bisa membuat kita menjadi lebih semangat dalam mencapai resolusi tersebut.

Maka dari itu, mulailah mempersiapkan buku atau aplikasi note pada HP, dan mulai mencatat semua rencana dari resolusi tahun depan.

Urutkan Setiap Resolusi Tahun Baru Yang Sudah Direncanakan

Mengurutkan setiap resolusi yang sudah ditulis sangat penting untuk memudahkan kita dalam melakukan kegiatan kedepannya. Setiap resolusi pasti memiliki target hasil yang diinginkan. Setiap target tersebut tentu akan memberikan dampak yang berbeda-beda dalam perkembangan hidup kita.

Dalam satu tahun, kita pasti memiliki resolusi yang sangat ingin kita raih dan resolusi yang hanya perlu dilakukan apabila ada waktu luang. Penyusunan resolusi dengan mengurutkan hal yang lebih berdampak untuk kita tentu akan meningkatkan kualitas dari hasil yang kita inginkan kedepannya.

Kamu bisa menggunakan metode Matriks Eisenhower untuk mulai mengurutkan semua resolusi tahun depanmu. Dalam metode Matriks Eisenhower terdapat 4 kategori dalam mengurutkan kegiatan. 4 kategori tersebut yaitu Do, Schedule, Delegate, Eliminate. Berikut penjelasan dari setiap kategori tersebut:

• Do, merupakan kategori resolusi yang harus dilakukan karena akan berdampak cukup besar untuk peningkatan hidup.
• Schedule, merupakan kategori resolusi yang bisa dilakukan dengan batas waktu yang panjang dimana tidak terlalu mendesak dan bisa dilakukan dengan terjadwal.
• Delegate, merupakan kategori resolusi yang bisa dilakukan bersama teman atau tim dimana tidak semua kegiatan harus kita lakukan dan bisa digantikan dengan orang lain.
• Eliminate, merupakan kategori resolusi yang tidak terlalu berdampak apabila tidak kita laksanakan namun akan memberikan kebahagiaan apabila kita memperoleh hasilnya. Kegiatan ini bisa saja di hapus sewaktu-waktu apabila tidak ada waktu luang.

4 kategori tersebut tentu bisa membuat rencana resolusi tahun barumu semakin jelas untuk dilaksanakan. Sekarang, kamu bisa coba mendahulukan kepentingan pribadi dan mengesampingkan ego dalam mengatur resolusi tahun baru.

Atur Rencana Dalam Mencapai Resolusi Tahun Baru

Setelah memiliki resolusi yang jelas, maka kamu sudah bisa mengatur rencana dalam menjalankan resolusi tersebut. Setiap resolusi tentu akan memberikan tantangan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, kita harus memikirkan rencana yang akan kita lakukan apabila memiliki permasalahan saat melakukan kegiatan yang masuk ke dalam resolusi kita.

Melaksanakan kegiatan baru tentu akan memberikan pengalaman baru bagi kita. Adanya rintangan dalam mewujudkan rencana resolusi tentu akan kita hadapi di saat kita mulai terjun ke luar zona nyaman. Maka persiapan seperti rencana cadangan dan target waktu sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas kerja kita.

Dalam hal target waktu, kamu bisa menggunakan tabel Simpel Gant Chart untuk mengatur waktu yang pas pada kegiatan resolusi kalian. Di dalam tabel tersebut kamu bisa merencanakan setiap resolusi dengan batasan waktu yang diinginkan.

Kamu juga bisa memberikan label pada setiap resolusi dengan tingkatan low, medium, dan hight untuk menandakan jenis kategori resolusi kamu. Pastikan setiap batasan waktu yang dibuat harus sesuai dengan jenis kategori resolusi yang kamu buat.

Baca Juga: 6 Cara Jualan di Instagram Biar Makin Laris di Tahun 2023

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menjalankan Resolusi Tahun Baru

Saat melakukan kegiatan yang masuk dalam resolusi tahun kita, tentu akan ada masa dimana kita jenuh terhadap kegiatan yang sudah kita rencanakan di awal tahun. Biasanya rasa jenuh tersebut ada karena kegiatan yang kita rencanakan tidak sesuai dengan pemikiran awal.

Perlu diperhatikan bahwa setiap resolusi tentu akan mengikuti kondisi lingkungan yang ada. Maka dari itu kita perlu memperhatikan beberapa hal saat melakukan resolusi agar semangat kita tidak luntur seiring berjalannya waktu. Berikut merupakan beberapa hal yang harus diingat saat melaksanakan kegiaran resolusi.

Pahami bahwa resolusi tahunan adalah rencana bukan kewajiban

Dalam melakukan resolusi tahun baru, banyak dari orang terlalu fokus pada rencana yang telah dibuat hingga lupa akan kewajiban dalam merawat diri sendiri. Perlu diingat, bahwa resolusi tahunan hanyalah rencana perbaikan saja.

Tidak ada kewajiban khusus untuk mewujudkan setiap resolusi yang sudah kita buat. Ambil waktu jeda untuk beristirahat dan lakukan resolusimu dengan tenang.

Jangan fokus pada hasil dan nikmati proses resolusi tahunan

Setiap proses dalam sebuah resolusi adalah pengalaman yang berharga dalam hidup. Dari pada terlalu fokus pada hasil yang luar biasa, alangkah baiknya kita lebih berfokus dalam pembelajaran yang dapat kita raih saat melakukan setiap resolusi tersebut.

Sebuah resolusi tentu bisa saja gagal dalam pelaksanaannya. Namun, kegagalan tersebut tidak menjadi tolak ukur dalam kesuksesan. Kita harus lebih berfokus pada pengalaman tentang hal baru yang diperoleh dengan melaksanakan resolusi tahunan kita.

Apresiasi diri sendiri saat melaksanakan resolusi tahunan

Resolusi tahun baru biasanya dibuat sebagai tantangan pada diri sendiri untuk keluar dari zona nyaman. Mencoba suatu hal yang baru tentu akan sangat menguras tenaga kita. Kita harus bisa menyesuaikan diri dengan segala hal yang akan terjadi saat melaksanakan kegiatan baru tersebut.

Oleh karena itu, melakukan apresiasi diri saat mendapatkan hasill dalam mencoba suatu hal yang baru sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kepercayaan pada diri sendiri. Hal ini dapat membuat semangat kita untuk berubah semakin kuat dan konsisten.

Tetap optimis meskipun resolusi tahunan gagal

Seperti yang telah dikatakan sejak awal, resolusi adalah sebuah rencana tahunan. Kegagalan akan selalu ada saat melakukan kegiatan untuk mencapai tujuan dari resolusi kita. Namun, kegagalan tersebut bukan suatu hal yang harus difokuskan dalam menilai kualitas diri.

Sikap optimis harus dikembangkan meskipun terkadang ada saatnya kegagalan datang. Dengan bersikap opitimis, suatu hal yang tidak sesuai rencana akan terasa lebih ringan untuk diselesaikan. Hal ini karena kita percaya pada diri sendiri bahwa kita bisa melakukan segala hal yang kita inginkan.

Baca juga: 9 Tips Jitu Liburan Akhir Tahun Jadi Menyenangkan

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa tips yang dapat coba untuk diterapkan pada rencana resolusi tahun baru sobat Bhinneka. Memiliki resolusi tahun baru terkadang dapat meningkatkan semangat beraktivitas bagi setiap orang di tahun depan.

Tidak hanya meningkatkan semangat, sebuah resolusi juga bisa mengubah kondisi hidup bagi setiap orang yang berhasil melakukannya. Oleh sebab itu, pastikan resolusi tahun barumu memiliki kualitas yang baik untuk meningkatkan kualitas hidup setiap hari ya!!