X

Apa yang Harus Dipertimbangkan saat Beli Laptop Bisnis ?

Harga seringkali jadi pertimbangan utama saat perusahaan ingin beli laptop bisnis untuk karyawannya. Dengan budget yang ada, perusahaan bisa memperkirakan spesifikasi dan merk laptop bisnis apa yang akan dibeli. Banyak perusahaan masih berpatokan pada harga saat mencari laptop bisnis terbaik. Meskipun langkah ini benar, akan lebih baik lagi jika perusahaan mempertimbangkan faktor lain di luar harga.

Saat membuat pengadaan laptop bisnis untuk karyawan, tujuan perusahaan adalah mendapatkan laptop yang tahan lama, mudah digunakan, dan performanya bisa diandalkan untuk tingkatkan produktivitas. Oleh karena itu, fokus Anda seharusnya adalah pada penggunaan jangka panjang, bukan harga yang murah. Meskipun banyak pilihan laptop murah, namun membeli laptop bisnis yang lebih mahal bisa menghemat biaya dan mengurangi stress di masa depan.

Harga Bukan Lagi Pertimbangan Saat Beli Laptop Bisnis

Pengadaan laptop bisnis untuk kantor seharusnya bukan fokus pada preferensi pribadi Anda. Pikirkan dampak yang perusahaan tanggung dalam jangka panjang jika salah memilih produk. Meskipun banyak penawaran laptop murah dengan berbagai diskon, namun fokus utama Anda harusnya ada pada spesifikasi yang menjamin karyawan bisa bekerja efisien setiap hari.

Laptop murah biasanya memiliki spesifikasi standar sehingga performanya bisa turun 3 sampai 5 tahun ke depan. Performa yang lambat bisa menghambat produktivitas. Sebaliknya, laptop bisnis yang lebih mahal punya performa lebih tahan lama dan build quality lebih awet jadi lebih aman saat laptop berpindah tangan, dari karyawan lama ke karyawan baru.

Sebelum beli laptop bisnis untuk kantor ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, yaitu:

  • Laptop Mahal Lebih Tahan Lama. Laptop bisnis mahal memiliki bodi yang terbuat dari bahan magnesium, stainless, atau karbon. Bahan-bahan tersebut lebih kuat menghadapi benturan sehingga tidak mudah rusak jika terjatuh atau terbentur.
  • Laptop Murah Baterainya Tidak Tahan Lama. Tentu saja, dengan harga murah Anda tidak bisa mendapat kualitas baterai yang tinggi. Kualitas baterai rendah membuat masa pakai laptop tidak lama. Anda tentu tidak ingin bekerja dengan laptop yang harus terus dicolok ke stop kontak bukan ? Kalau begitu, apa bedanya laptop dengan desktop PC ? Alih-alih menghemat pengadaan laptop, tagihan listrik kantor justru membengkak.
  • Prosesor Standar Menghambat Produktivitas. Kebanyakan laptop bisnis murah tidak dibekali prosesor dan penyimpanan memadai. 3 hingga 5 tahun ke depan kinerja laptop menurun dan menghambat produktivitas karyawan. Multitasking sampai membuat dokumen makan waktu lama. Bayangkan jika semua karyawan Anda bekerja dengan laptop lambat, berapa banyak waktu terbuang untuk menyelesaikan pekerjaan yang harusnya cepat selesai ?

Untuk menghindari semua masalah di atas, harusnya Anda perhatikan keseimbangan antara harga dan spesifikasi. Jangan tergiur dengan diskon besar atau harga murah. Pilih spesifikasi yang aman digunakan hingga 5 tahun ke depan. Pastikan semua uang yang Anda investasikan saat ini setimpal dengan peningkatan produktivitas yang akan didapat bertahun-tahun ke depan.

Spesifikasi Laptop Bisnis yang Perlu Diperhatikan

Dengan banyaknya pilihan model dan merk laptop bisnis, membuat pengadaan laptop bisnis lebih rumit. Setelah menentukan budget pengadaan, langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah meninjau spesifikasi masing-masing laptop. Berikut ini spesifikasi yang perlu dipertimbangkan saat membeli laptop bisnis:

  • Prosesor (CPU). Laptop bisnis yang ditenagai Intel Core generasi ke-11 dan AMD Ryzen yang setara cocok untuk laptop bisnis di tahun ini. Prosesor terbaru memiliki jumlah core lebih banyak dan kecepatan clock lebih tinggi. Dukungan Core lebih kencang menjamin multitasking lebih lancar.
  • RAM dan Penyimpanan. Kapasitas RAM yang direkomendasikan untuk laptop bisnis adalah 8GB. Jika kurang dari itu, menjalankan browser dengan banyak tab saja sudah kesulitan. Jenis RAM yang digunakan sebaiknya tipe terbaru untuk akses data lebih cepat. Laptop bisnis juga wajib menggunakan SSD, jangan HDD, karena pasti lebih cepat dan tahan lama.
  • Daya Tahan Baterai. Untuk laptop bisnis dengan harga terjangkau, sebaiknya punya daya tahan baterai 10 hingga 12 jam. Sedangkan, untuk model lebih mahal sebaiknya di atas 13 jam. Sebagai tambahan, pastikan prosesor yang digunakan punya efisiensi daya yang baik.
  • Port Konektivitas. Laptop bisnis setidaknya butuh port USB Type A dan C, HDMI, SD Card Reader, atau VGA dan DVI.
  • Berat Laptop. Untuk karyawan yang punya mobilitas tinggi, sebaiknya Anda berikan laptop bisnis dengan berat kurang dari 1,5 kg.
  • Kualitas Layar. Layar berukuran 13 sampai 14 inci ideal untuk pemakaian di kantor. Pastikan layar laptop sudah dilengkapi anti reflektif supaya lebih nyaman digunakan di bawah sinar matahari atau pencahayaan lampu kantor yang kuat.
  • Sistem Operasi. Windows 10 sudah tidak mendapat dukungan di tahun 2024. Lebih aman menggunakan Windows 11 karena sudah dilengkapi fitur baru, efisiensi, dan keamanan yang ditingkatkan dengan AI. Selain Windows, Anda juga bisa pilih laptop MacBook dengan macOS yang cocok untuk industri kreatif.
  • Daya Tahan Fisik Laptop. Bodi laptop bisnis premium terbuat dari bahan magnesium, stainless, atau karbon. Engselnya juga terbuat dari bahan kuat yang bisa menahan buka tutup layar hingga bertahun-tahun. Pengujian melalui MIL-STD 810 menjamin laptop aman dari suhu ekstrem dan benturan.

Memilih Laptop yang Bagus untuk Bisnis Anda

Untuk membantu Anda memperkirakan laptop bisnis seperti apa yang harus dibeli. Berikut ini beberapa panduan dari kami untuk menyesuaikan spesifikasi laptop dengan kebutuhan Anda.

1. Pemakaian Standar

Karyawan dengan pola pemakaian laptop standar, membutuhkan performa handal untuk mengirim email, browsing, streaming video, dan menggunakan berbagai aplikasi office. Untuk kenyamanan pengguna, Anda bisa pilih laptop dengan RAM 8GB. Storage wajib menggunakan SSD, karena varian paling rendah pun lebih kencang dibanding HDD paling kencang. Ukuran layar yang direkomendasikan 14 inci atau 15.6 inci karena ideal untuk pemakaian dalam waktu lama.

2. Pemakaian di Atas Rata-Rata

Penggunaan laptop menengah hingga di atas rata-rata membutuhkan kemampuan prosesor lebih kencang. Laptop yang lebih kencang bisa menangani aplikasi yang intensif seperti: CMS, SAP, editing foto dan video, dan multitask yang berat. Prosesor terbaru memiliki fitur keamanan lebih kuat untuk mencegah serangan siber. Port konektivitas juga sudah terbaru seperti USB Type C. Build quality juga lebih aman sudah teruji dari benturan.

3. Pemakaian Berat

Penggunaan yang berat dan intensif membutuhkan spek prosesor paling kencang. RAM direkomendasikan minimal 16GB dan SSD 512 GB. Aplikasi berat seperti desain grafis, developer aplikasi atau website, dan arsitektur bisa dijalankan bersamaan. Transfer data kencang bisa memindahkan data berukuran besar dalam waktu singkat. Laptop bisnis ini biasanya mahal dan punya bodi tipis dan ringkas. Rata-rata laptop sudah teruji standar militer AS MIL-STD 810 yang aman dari suhu ekstrem dan benturan.

Kesimpulan

Beberapa kesimpulan yang bermanfaat untuk Anda yang ingin beli laptop bisnis adalah harga laptop bisnis lebih mahal dibanding laptop konsumen. Dengan bayar sedikit lebih mahal, Anda bisa dapat daya tahan dan performa lebih kuat untuk jangka panjang. Untuk menghemat bujet, Anda bisa berikan laptop mahal untuk karyawan level manajemen atau berhubungan dengan teknis. Sedangkan, karyawan staf cukup menggunakan laptop standar saja.

Untuk laptop bisnis biasa, sebaiknya punya RAM minimal 8GB dan SSD. Untuk karyawan yang bekerja dengan banyak aplikasi berat disarankan pilih spek RAM 16GB dan SSD. Opsi USB Type C dan Thunderbolt bagus untuk karyawan yang butuh kecepatan tinggi untuk transfer data.

Keterbatasan anggaran pengadaan laptop untuk usaha kecil kadang “memaksa” untuk membeli laptop bisnis yang murah. Namun, jangan sampai harga murah mengorbankan kualitas yang didapat. Anda bisa beli laptop bisnis dari merk yang terkenal murah. Yang terutama, pastikan spesifikasinya bisa diandalkan untuk 5 tahun ke depan.

Yudhistira: Yudhistira Arjuna Wicaksana atau akrab dipanggil Yudhi adalah seorang praktisi Digital Marketing dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. Berbekal pengalaman yang luas dan latar belakang pendidikan Teknik Informatika, Yudhi menggabungkan pengetahuan dan pengalamannya untuk memberikan solusi bisnis praktis di bidang teknologi. Yudhi berkontribusi sebagai penulis artikel di Blog Bhinneka untuk membantu perusahaan kecil, menengah, hingga besar untuk mendapatkan rekomendasi produk terbaik agar dapat meningkatkan performa bisnisnya. Memastikan setiap orang mendapatkan akses ilmu pengetahuan teknologi secara gratis dan up to date.
Related Post