Penggunaan beragam platform media sosial untuk mendukung produktivitas, kian tak terhindarkan. Terlebih yang berkaitan dengan Digital Marketing atau pemasaran digital, yang sasaran utamanya adalah para pengguna internet dari berbagai rentang usia dan latar belakang lainnya.

Untuk membagikan informasi dan referensi mengenai hal ini, Bhinneka diundang menjadi narasumber dalam kegiatan Digimentor 2021, Minggu (31/10/2021), yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Bisnis Digital Universitas Padjadjaran (Hima Bisnis Digital Unpad) secara virtual kepada para mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Kegiatan ini berlangsung beberapa pekan setelah kehadiran Bhinneka dalam National Hackathon & Collaboraction 2021.

Dalam pelaksanaan seri ke-4-nya ini, Bhinneka diwakili oleh Social Media Lead, Vinty Sannaly dengan presentasi bertajuk “Social Media Marketing: Creating a Success Digital Marketing Campaign”. Paparan ini bertujuan untuk memberikan gambaran ringkas, sekaligus sejumlah referensi dan trik dasar yang penting untuk diperhatikan para pelaku pemasaran.

Terdapat beberapa bagian yang menjadi highlight dalam sesi yang dibawakan oleh Vinty. Beberapa di antaranya seperti mengeni Content Marketing. Yakni teknik pemasaran digital yang menitikberatkan pada proses pembuatan, serta penyebaran konten-konten relevan. Prinsip relevan di sini sangat krusial, lantaran menjadi pemberi daya tarik atau pemicu respons dan tanggapan dari netizen selaku calon konsumen.

Di sisi lain, konten yang ideal memiliki storytelling yang tepat. Sehingga konten yang disebarkan ke masyarakat bukan sekadar mendorong terjadinya transaksi atau pembelian-penjualan, melainkan juga meninggalkan kesan yang lebih mendalam. Dengan demikian, diharapkan terjadi proses branding yang baik, yang menjadikan objek kampanye, atau jenama, maupun produk yang diikutsertakan melekat dalam benak publik.

Lebih spesifik lagi, Vinty juga membagikan prinsip 4E dalam membuat konten yang ideal.

• Entertain–konten yang bisa menghibur.
• Educate–konten yang bisa memberikan wawasan.
• Excite–konten yang menarik perhatian.
• Exclusivism–konten yang eksklusif, atau tidak pasaran.

Pada praktiknya, konten yang dibuat bisa mengandung satu atau kombinasi dari beberapa karakteristik di atas. Sehingga pada akhirnya dikembalikan ke kreativitas, inovasi, pembawaan, muatan, dan kualitas produksi konten yang disajikan.