Fresh Graduate: Bekerja Atau Berwirausaha?
Apakah anda salah satu fresh graduate? Jika anda adalah seorang fresh graduate, mungkin saat ini anda sedang sangat bersemangat untuk mencari pekerjaan. Namun, bermodalkan gelar sarjana saja tidak cukup untuk dapat diterima kerja di sebuah perusahaan. Anda tetap membutuhkan skill atau kemampuan lainnya untuk membedakan anda dengan fresh graduate lainnya.
Karena tidak hanya anda yang sedang mencari pekerjaan, namun ada ribuan fresh graduate lainnya yang sedang mencari pekerjaan. Hal ini menunjukkan bahwa anda memiliki jumlah saingan yang sangat banyak untuk mendapatkan pekerjaan yang anda idam-idamkan.
Oleh karena itu, anda harus memiliki skill atau kemampuan lainnya agar dapat bersaing dengan mereka.
Namun, anda juga dapat memilih untuk menjadi wirausahawan. Dengan menjadi wirausahawan, anda tidak perlu lagi menunggu apakah anda diterima atau ditolak dari sebuah perusahaan. Selama anda memiliki modal yang cukup, maka anda dapat memulai untuk menjadi wirausahawan.
Bagi anda yang masih bingung untuk memilih menjadi wirausahawan atau menjadi pekerja di sebuah perusahaan, maka anda dapat menyimak artikel berikut ini dengan baik.
Fresh Graduate Dapat Memahami Cashflow Quadrant
Cashflow Quadrant dipopulerkan oleh Robert T. Kiyosaki. Kuadran ini bertujuan untuk mengajarkan bahwa setiap orang dapat memilih lebih dari satu kuadran tentang bagaimana cara mereka untuk memperoleh uang. Setiap orang dapat memilih kuadrannya masing-masing.
Sehingga antara satu orang dengan yang lainnya dapat memiliki kuadran yang berbeda-beda. Kuadran ini juga akan menunjukkan tentang adanya perbedaan karakteristik setiap orang dalam menghasilkan uang.
Bahkan, juga mengajarkan tentang langkah sistematis untuk memperoleh financial freedom. Berikut penjelasan mengenai setiap kuadran tersebut.
1. Kuadran E (Pegawai)
Karakteristik orang yang lebih memilih untuk memperoleh uang dengan menjadi pegawai adalah orang yang nyaman jika berada di situasi aman dan menghindari untuk mengambil resiko. Bahkan untuk menjamin keamanan tersebut, mereka mencari perjanjian yang mengikat serta tertulis hitam di atas putih.
Menjadi seorang pegawai bukanlah pekerjaan yang rendah. Karena anda juga bisa menjadi seorang manager atau kepala direksi. Namun, biarpun anda memiliki kedudukan yang cukup tinggi, anda tetap terikat dengan perjanjian kerja antara anda dengan perusahaan tempat anda bekerja.
2. Kuadran S (Pekerja Lepas)
Karakteristik orang yang memilih pekerjaan ini adalah mereka yang selalu ingin melakukan apapun sesuai dengan keinginan mereka sendiri. Biasanya mereka tidak ingin penghasilan yang mereka peroleh bergantung kepada orang lain.
Orang yang berada di kuadran ini hampir sama dengan kuadran E, hanya saja mereka memiliki cara yang berbeda untuk menghadapinya. Mereka tidak mencari rasa aman, melainkan mereka mengambil alih kendali serta memilih untuk melakukannya sendiri. Biasanya orang yang berada di kuadran ini memiliki pendidikan yang tinggi, seperti dokter ataupun pengacara.
3. Kuadran B (Pemilik Usaha)
Karakteristik orang yang berada di kuadran B ini adalah senang untuk mendelegasikan pekerjaan kepada orang lain. Mereka beranggapan bahwa jika mereka dapat menyewa orang lain untuk melakukan sesuatu hal menjadi lebih baik, maka mengapa hal tersebut tidak mereka lakukan.
Orang yang berada di kuadran B ini biasanya memiliki skill kepemimpinan, keterampilan dalam berbisnis, dan mampu bekerja sama dengan orang lain.
4. Kuadran I (Penanam Modal)
Orang yang berada di kuadran I biasanya ingin menghasilkan uang dari uang tanpa bersusah payah dengan bekerja atau berbisnis. Mereka biasanya orang-orang yang memiliki banyak uang dan mencari cara bagaimana mereka dapat menghasilkan uang tanpa bekerja.
Nah, setiap kuadran ini memiliki persamaan, yaitu sama-sama mencari uang. Namun, ada yang membedakan antara kuadran kiri dan kuadran kanan, yaitu
- Kuadran kiri (E dan S) lebih cenderung kepada orang-orang yang memilih untuk berada di situasi yang aman dalam menghasilkan uang.
- Kuadran kanan (B dan I) lebih cenderung kepada orang-orang yang ingin mendapatkan pendapatan pasif yang dapat menghidupinya seumur hidup.
Fresh Graduate Harus Memahami Kelebihan Dan Kekurangan Antara Bekerja Dan Berwirausaha
Untuk memilih kuadran mana yang paling baik untuk anda pilih, maka ada baiknya jika anda memahami kelebihan dan kekurangan dari bekerja dan berwirausaha. Berikut penjelasannya.
Kelebihan dan Kekurangan Dalam Bekerja
Adapun kelebihan yang anda peroleh jika memilih untuk bekerja adalah sebagai berikut:
- Mendapatkan pemasukan yang stabil walaupun keuangan perusahaan sedang merugi
- Anda dapat bekerja tanpa harus memikirkan bagaimana perusahaan berjalan
- Rendah dalam menghadapi resiko yang akan anda tanggung
- Lebih spesialis
Sedangkan kekurangan yang akan anda peroleh jika anda memutuskan untuk bekerja adalah sebagai berikut:
- Anda memiliki jam kerja yang konstan serta padat. Yang mana anda harus bekerja kurang lebih 9 jam sehari tergantung perusahaan tempat anda bekerja
- Kenaikan pendapatan pertahunnya yang akan anda peroleh relatif kecil
- Anda memiliki peluang untuk dipecat atau di PHK dari perusahaan tempat anda bekerja
- Anda tidak dapat mewariskan pekerjaan tersebut ke keturunan anda
Kelebihan dan Kekurangan Dalam Berwirausaha
Adapun kelebihan yang akan anda peroleh jika memilih untuk berwirausaha adalah sebagai berikut:
- Pemasukan yang tidak stabil, sehingga ada waktu dimana anda akan memperoleh pemasukan yang sangat tinggi di periode tertentu.
- Anda memiliki waktu yang fleksibel untuk bekerja. Bahkan anda tidak dibatasi oleh waktu untuk bekerja. Anda juga dapat memperoleh pemasukan walaupun anda sedang liburan
- Anda tidak akan pernah di PHK atau dipecat
- Anda dapat mewariskannya kepada keturunan anda
- Anda adalah atasan dalam usaha tersebut
- Lebih generalis
Selain kelebihan tersebut, ada pula kekurangan yang akan anda peroleh jika memutuskan untuk berwirausaha. Berikut kekurangan ketika menjadi seorang wirausahawan, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Anda harus memiliki modal
- Ada kemungkinan anda merugi di periode tertentu
- Ada kemungkinan anda mengalami kebangkrutan
- Anda perlu mencari sumber daya manusia yang dapat diandalkan jika ingin tetap untung
- Anda memulai bisnis dari nol, sehingga perlu untuk membuat model bisnis dan perencanaan yang matang
Tips Memutuskan Bekerja atau Berwirausaha
Jika anda masih kesulitan untuk memutuskan apakah anda akan bekerja atau berwirausaha, maka anda dapat melihat tips berikut ini untuk membantu anda memutuskan pilihan tersebut.
1. Fresh graduate menyadari potensi yang dimiliki
Seorang mentor yang kaya raya, yaitu Bob Proctor pernah mengatakan bahwa “you where born rich“. Maksud dari perkataannya tersebut adalah setiap orang memiliki kemampuannya masing-masing untuk mencapai keinginan tersebut. Yang mana kemampuan ini sudah ada di dalam diri sendiri.
Anda hanya perlu untuk mengikuti kekuatan serta passion anda saja. Nah, untuk itu, anda harus mengenali diri anda terlebih dahulu tentang bagaimana karakter anda.
Apakah anda adalah orang yang ingin mengontrol kesuksesan anda atau anda hanya ingin mencari aman sebagai pekerja? Dengan anda memahami karakter anda, maka anda dapat menentukan pekerjaan mana yang akan anda pilih.
Setelah anda sudah menentukan hal tersebut, maka anda harus siap untuk menerima segala kemungkinan terburuk yang akan terima. Oleh karena itu, anda perlu untuk memiliki dana darurat.
2. Fresh graduate membuat rencana yang praktikal
Jika anda serius untuk mencapai kesuksesan, maka anda perlu memiliki rencana yang baik. Karena jika anda hanya menghayal tanpa adanya rencana, maka anda akan sama dengan orang-orang yang berada di luar sana. Anda harus menentukan tujuan yang feasible dan terukur.
Tujuan inilah yang akan membantu anda untuk mengarahkan agar terus melangkah maju dan menentukan mana yang sebaiknya anda pilih antara bekerja atau berbisnis. Karena tidak semua tujuan dapat anda capai dengan berwirausaha, demikian sebaliknya.
Setiap orang pasti ingin mencapai kesuksesan. Namun, untuk mencapai kesuksesan tersebut, orang-orang memiliki cara yang berbeda-beda.
Ada yang memilih dengan cara bekerja, namun ada pula yang memutuskan untuk berwirausaha. Bagi anda yang mengalami kesulitan untuk memilih antara kedua pilihan tersebut, semoga penjelasan di atas dapat membantu anda untuk memutuskan hal tersebut, ya.
Leave a Reply