X

Kenali Jenis Jerawat & Kandungan pada Sabun Muka untuk Jerawat

Memastikan kandungan apa yang perlu ada dalam sabun muka untuk jerawat perlu dilakukan agar sabun muka atau facial wash dapat efektif mengurangi jerawat. Salah memilih sabun muka bisa memperparah kondisi jerawat dan membuat semakin banyak breakout.

Membersihkan dan merawat muka berjerawat tidak semudah mengambil sabun, membasahi muka dan mengusap sabun pada muka. Jika hal yang memicu munculnya jerawat seperti pori yang tersumbat karena kotoran tidak diatasi, maka bukan tidak mungkin jerawat akan terus muncul.

Penyebab Munculnya Jerawat

Jerawat umumnya muncul karena kondisi kulit yang kotor dan tidak terawat secara bersih, terutama pada wajah. Minyak / sebum, debu, bakteri, kotoran hingga sel kulit mati pada wajah akan menumpuk dan dapat menyumbat pori – pori pada wajah.

Kondisi pori – pori yang tersumbat ini dapat memunculkan komedo (blackhead dan whitehead) hingga jerawat.

Selain itu, jerawat juga dapat muncul karena faktor hormonal seperti pada saat masa pubertas. Perubahan hormon dapat membuat jerawat muncul. Selain itu faktor genetika seperti keturunan dan juga faktor stres, gaya hidup, pola makan juga dapat menjadi salah satu faktor pemicu munculnya jerawat

Jenis dan Tingkat Keparahan Jerawat

Jerawat selain umumnya muncul di wajah juga dapat muncul pada area tubuh lainnya seperti punggung, leher, dada. Munculnya jerawat setelah pori – pori tersumbat oleh debu atau sebum biasanya terdiri dari beberapa tahapan dan dapat dibagi juga berdasar tingkat keparahannya.

Pori – pori tersumbat secara perlahan akan mengakibatkan munculnya komedo ataupun jerawat kecil yang juga disebut dengan pimples.

Komedo baik blackhead atau whitehead merupakan jenis jerawat yang tidak bersifat radang. Blackhead adalah komedo yang ditandai dengan tonjolan kecil berwarna hitam pada kulit. Warna hitam ini disebabkan adanya proses oksidasi dengan udara.

Sedangkan whitehead atau komedo putih adalah jerawat yang terbentuk karena sebum dan sel kulit mati terperangkap dalam pori – pori. Karena berada dalam pori – pori dan tidak terkena udara, maka tidak mengalami oksidasi menjadi warna hitam.

Selanjutnya untuk tipe jerawat yang lebih parah umumnya disertai dengan peradangan pada kulit atau bersifat inflamatory. Jerawat ini terbagi menjadi:

  1. Papules
  2. Pustules
  3. Nodules
  4. Cystic Acne

Papules ditandai dengan permukaan kulit yang menonjol berwarna kemerahan tanpa nanah. Umumnya tidak sakit. Sedangkan Pustules serupa dengan papules tapi disertai dengan bintik putih / nanah pada ujung kepala jerawat.

Nodules adalah jenis jerawat di bawah permukaan kulit yang terasa keras dan sakit saat disentuh. Jerawat ini berukuran besar dan membutuhkan waktu lama hingga berminggu – minggu atau berbulan untuk dapat hilang.

Cystic Acne atau jerawat batu merupakan jenis jerawat paling parah dan terasa lebih sakit serta gatal dibandingkan jenis lainnya. Umumnya disertai juga dengan nanah.

Cara Mengatasi Jerawat

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah ataupun mengurangi jerawat yang sudah muncul. Untuk pencegahan dan jika kondisi jerawat tidak parah, dapat dilakukan:

  1. Secara rutin membersihkan wajah dengan sabun yang lembut atau sabun muka untuk jerawat
  2. Hindari sabun yang mengandung bahan yang dapat memicu muncul jerawat seperti sabun yang mengandung parfum, atau sabun dengan pH tinggi
  3. Rajin keramas untuk membersihkan rambut, terutama jika poni Anda panjang untuk menghindari kotoran pada rambut terkena ke wajah
  4. Hindari menyentuh wajah untuk mencegah kotoran dan debu pada tangan memicu atau memperparah kondisi jerawat
  5. Jangan sekali – kali memencet jerawat

Jika kondisi jerawat sudah parah, maka Anda dapat menemui dokter kulit. Umumnya dokter akan meresepkan obat – obatan khusus berbentuk krim, gel ataupun antibiotik minum jika diperlukan untuk mengurangi tingkat peradangan pada jerawat.

Memilih Sabun Muka Untuk Jerawat

Untuk membersihkan muka, Anda dapat menggunakan sabun muka untuk jerawat yang banyak dijual. Facial wash atau sabun muka cukup efektif untuk membantu membersihkan wajah. Sabun atau pembersih wajah ini biasa mengandung bahan aktif yang dapat membantu memerangi jerawat.

Jenis Sabun Muka Untuk Jerawat

Sabun muka yang untuk jerawat yang banyak dijual biasanya berbentuk facial wash atau facial cleaner. Ada juga beberapa sabun muka berbentuk sabun batangan. Tidak jarang pula ada pembersih wajah untuk jerawat yang juga mengandung scrub. Namun sebaiknya pastikan tipe atau jenis sabun ini cocok dengan kondisi wajah Anda.

Untuk mempermudah, Anda dapat mengecek dan memperhatikan label komposisi pada facial wash atau sabun muka. Sabun muka untuk jerawat biasanya mengandung satu atau beberapa bahan berikut:

  1. Salicylic Acid
  2. Benzoyl Peroxide
  3. Glycolic Acid
  4. Sulfur

Salicylic Acid atau AHA seperti Glycolic Acid dapat membantu mengurangi dan menyerap minyak atau sebum pada kulit dan mencegah pori – pori tersumbat. Sedangkan Benzoyl Peroxide  menurut penelitian dapat membantu mengatasi bakteri yang menyebabkan munculnya jerawat.

Pastikan Anda mencuci wajah dengan air hangat dan hindari sabun yang bersifat alkali atau memiliki pH tinggi karena dapat mengiritasi kulit dan membuat kulit menjadi lebih kering. Selain itu, sebaiknya hindari juga pembersih wajah berupa scrub saat wajah berjerawat, karena scrub dapat membuat jerawat semakin radang dan memperparah kondisi jerawat.

Categories: Perlengkapan Mandi
Baladewa: Putra Baladewa Setiadji atau biasa dipanggil Putra memiliki pengalaman 5 tahun sebagai penulis di bidang gaya hidup (lifestyle). Lulusan sarjana komunikasi ini memulai karirnya sebagai penulis lepas di berbagai media massa. Selain berkecimpung sebagai penulis, Putra juga memiliki bisnis makanan ringan di kota Makassar. Menurutnya, bisnis makanan ringan sangat menjanjikan karena mudah dikembangkan dengan banyak ide inovasi. Jenis, menu, dan rasa bisa langsung disesuaikan dengan preferensi konsumen yang cepat berubah.
Related Post