Sama seperti produk skincare, memilih sabun mandi yang sesuai ternyata cukup penting. Ini dikarenakan tidak semua sabun cocok untuk digunakan pada kondisi kulit kita. Sabun mandi biasa dapat ditemukan dalam berbagai pilihan varian, seperti sabun batang, body wash, dan shower gel.

Masing – masing jenis sabun tersebut biasanya memiliki kandungan yang berbeda. Setiap jenis sabun juga biasa menawarkan fungsi lainnya seperti exfoliasi, scrub, moisturizing, dan lainnya. Lantas apakah setiap jenis sabun dan kandungan serta fungsi tersebut cocok untuk digunakan?

Jenis – Jenis Sabun Mandi Berdasar Bentuk

Yang paling gampang dan mendasar untuk membedakan macam jenis sabun adalah berdasar bentuk dari sabun tersebut. Pada umumnya terdapat 3 jenis sabun yang dapat dibedakan menjadi:

1. Sabun batang / soap bar
2. Body wash
3. Shower Gel

Sabun mandi batang atau soap bar merupakan salah satu jenis yang banyak kita jumpai dan mudah dibeli. Sabun jenis ini bekerja dengan cara melarutkan dan membersihkan kotoran, keringat, bakteri pada permukaan kulit.

Sedangkan body wash dan shower gel berbentuk cair dan bekerja serupa dengan soap bar. Namun terkadang kedua jenis sabun ini memiliki kandungan atau manfaat tambahan. Lantas apa yang membedakan body wash dan shower gel?

Body wash biasanya memiliki kandungan yang lebih melembabkan dibandingkan shower gel. Selain itu kandungan fragrance atau aroma pewangi pada body wash juga tidak setinggi shower gel. Shower gel memiliki konsentrasi yang lebih encer dan kurang melembabkan dibandingkan body wash.

Perbedaan Kandungan pada Sabun Mandi

Sabun batang memiliki kandungan aktif yang dibutuhkan, tanpa ditambahi dengan kandungan atau formula lain yang biasa ditambahkan pada body wash atau shower gel. Kandungan aktif ini adalah kandungan yang diperlukan untuk membersihkan tubuh dari kotoran dan bakteri.

Sebaliknya pada body wash dan shower gel yang berbentuk cair mengandung air pada kandungan aktifnya. Hal ini mengakibatkan perlunya tambahan kandungan lain untuk mencegah bakteri berkembang pada body wash dan shower gel. Kandungan aktif tambahan ini yang seringkali tidak cocok dengan kondisi kulit dan dapat mengakibatkan alergi atau keluhan kulit lainnya.

Kelebihan dan Kekurangan Soap Bar, Body Wash, dan Shower Gel

Masing – masing jenis sabun baik soap bar, body wash dan shower gel memiliki kelebihan dan kekurangannya masing – masing. Sebelum Anda memutuskan jenis sabun yang digunakan, ada baiknya diketahui terlebih dahulu.

Kelebihan sabun batang

• Kandungan tambahan yang lebih sedikit dibanding body wash & gels
• Tidak membutuhkan pengawet atau kandungan kimia lainnya, sehingga bebas paraben

Kekurangan sabun batang

• Membuat kulit menjadi kering, karena pH sabun batang biasanya9 – 10
• Bila tidak disimpan dengan baik setelah digunakan dapat menjadi sarang bakteri
• Kurang higienis

Kelebihan body wash dan shower gel:

• Kandungan yang lebih ringan untuk kulit
• Dapat melembabkan kulit karena kandungan tambahan yang ada di body wash & shower gel
• Lebih higienis

Kekurangan body wash dan shower gel:

• Kandungan aktif tambahan pada body wash & shower gel dapat menimbulkan alergi
• Terkadang mengandung paraben atau formaldehyde

Memilih Sabun Mandi yang Sesuai dengan Kondisi Kulit

Setelah mengetahui bermacam jenis sabun, lantas bagaimana memilih sabun yang sesuai dengan kondisi kulit kita?

Shower gel umumnya cocok untuk orang – orang dengan tipe kulit berminyak. Ini dikarenakan meski melembabkan, tapi shower gel lebih lembut dibandingkan dengan body wash. Sedangkan body wash cocok untuk tipe kondisi kulit kering. Body wash dapat membantu menghidrasi dan menjaga agar kondisi kulit tetap lembab.

Selain itu kandungan pada body wash dan shower gel juga memiliki kandungan cleansing agent yang dapat membantu mengeksfoliasi kulit lebih baik dibandingkan dengan pada sabun batang.

Sebaliknya jika kulit cenderung mudah alergi, maka sebaiknya gunakan sabun batang karena lebih sedikit kandungan aktif tambahan yang mungkin kurang cocok dengan kondisi kulit Anda.

Hindari juga produk pembersih atau sabun yang memiliki kandungan parfum jika kulit Anda alergi. Dua kandungan lain yang harus dihindari adalah Triiclosan dan juga Paraben.

Triclosan adalah antibakteri kuat yang penggunaannya dilarang oleh FDA sejak 2016. Penggunaan triclosan terus menerus dapat menimbulkan resistensi antibiotik. Sedangkan Paraben adalah bahan pengawet yang dapat menyebabkan kondisi alergi pada orang – orang tertentu dan dicurigai dapat memicu kanker.