Perbedaan metode FIFO, FEFO, LIFO dan Average merupakan istilah penting yang perlu diketahui oleh para pelaku usaha dan bisnis. Adapun istilah tersebut berkaitan erat dengan pengaturan atau manajemen dari persediaan barang atau stok barang.
Manajemen persediaan barang atau stok barang sendiri merupakan bagian dari manajemen rantai pasokan. Pemahaman akan rantai pasokan dan persediaan barang penting diketahui apabila bisnis atau usaha Anda merupakan barang berwujud atau tangible product. Pada artikel ini akan dibahas dengan singkat apa saja perbedaan metode FIFO, FEFO, LIFO dan Average.
Pengertian Manajemen Persediaan
Manajemen Persediaan atau Inventory Management adalah kegiatan yang berfungsi untuk menjaga dan mengatur persediaan atau stok barang yang dimiliki oleh perusahaan. Dalam tindakannya, manajemen persediaan melibatkan beberapa kegiatan seperti cara memperoleh stok barang, menyimpan, hingga bagaimana persediaan tersebut digunakan.
Perlu diingat bahwa persediaan di sini tidak hanya terbatas untuk barang jadi saja, tapi juga dapat mencakup bahan baku atau suku cadang. Proses aliran barang mulai dari perolehan, penyimpanan hingga sampai ke titik penjualan perlu dicatat dengan baik untuk menghindari kerugian bagi perusahaan.
Metode dalam Pengelolaan Stok Barang
Dalam mengelola stok atau inventori barang, setiap pelaku bisnis atau usaha memerlukan ketelitian dan strategi dalam penyusunan dan pengelolaan barang. Contoh hal – hal yang perlu diperhatikan adalah apakah bahan baku atau barang yang hendak dijual memiliki batas waktu kadaluarsa, berapa banyak barang yang perlu disimpan di gudang, dan masih banyak lagi.
Hal ini penting agar perusahaan tidak mengalami kerugian seperti menumpuknya stok barang akibat salah perhitungan produksi, atau rusaknya bahan baku dan produk jadi akibat terlalu lama disimpan dalam gudang.
Dalam mengelola stok barang, ada beberapa macam metode yang dapat digunakan oleh pelaku usaha, antara lain:
Metode FIFO / First In First Out
Adalah salah satu metode pengelolaan stok barang dengan cara menggunakan stok barang di gudang berdasarkan waktu masuknya. Dengan kata lain, bahan baku yang masuk duluan akan digunakan terlebih dahulu dalam proses produksi. Begitu juga dengan barang jadi. Barang jadi yang terlebih dahulu masuk di gudang, yang akan dipakai atau dijual terlebih dahulu.
Metode FIFO dimana stok yang pertama kali masuk ke gudang adalah stok yang pertama kali harus keluar dari gudang, banyak digunakan untuk jenis usaha dalam bidang FnB, obat – obatan, serta barang – barang yang memiliki masa kadaluarsa.
Metode FEFO / First Expired First Out
Hampir serupa dengan metode FIFO. Metode FEFO atau First Expired First Out adalah metode pengelolaan barang dengan cara mengeluarkan atau memanfaatkan barang yang punya masa kadaluarsa paling dekat terlebih dahulu.
Metode ini digunakan dalam usaha dalam bidang retail, FMCG, FnB, dan masih banyak lagi. Salah satu contoh paling mudah adalah usaha minimarket biasanya menerapkan metode FIFO dan FEFO dimana produk makanan atau minuman yang masuk lebih dahulu atau lebih dekat ke tanggal kadaluarsa, yang biasanya dipajang di rak untuk dijual terlebih dahulu.
Metode LIFO / Last In First Out
Metode LIFO adalah metode inventory management yang bertolak belakang dengan metode FIFO dan FEFO. Pada metode LIFO, barang yang terakhir masuk ke gudang merupakan barang yang akan keluar pertama kali dari gudang untuk dijual.
Contoh sederhana penerapan metode LIFO biasa digunakan pada industri dengan barang yang tidak memiliki masa kadaluarsa. Misalnya saja gadget atau smartphone. Retailer akan mendapat kiriman model terbaru dari pihak produsen. Selanjutnya retailer akan menjual model terbaru tersebut terlebih dahulu dibandingkan model lama yang sudah ada di gudang mereka.
Metode Average
Metode average adalah perpaduan dari metode FIFO dan LIFO. Cara penetapan metode pengelolaan barang ini adalah dengan membagikan biaya barang yang akan dijual dengan jumlah unit tersedia. Metode ini menghasilkan harga rata-rata dari setiap unit barang yang akan dijual.
Demikian beberapa perbedaan metode pengelolaan barang inventori atau persediaan barang yang perlu Anda ketahui apabila Anda hendak memulai bisnis atau usaha sendiri.