Sniffer4D: Pantau Gas di Udara dengan Drone Favorit Anda
Mengecek kebocoran gas langsung ke tempat bisa sangat berbahaya. Perlengkapan keamanan yang harus dipakai petugas juga banyak sehingga menyulitkan pergerakan. Waktu pengecekan akan terasa lama apalagi jika area yang terdampak sangat luas. Oleh karena itu, Sniffer4D hadir sebagai solusi deteksi gas praktis yang bisa langsung dipasangkan ke Drone DJI favorit Anda. Alat ini didukung software deteksi real-time yang bisa mengenali hingga 9 jenis gas atau polutan berbahaya.
Sniffer4D dengan software Sniffer4D Mapper bisa memetakan persebaran konsentrasi gas dalam satu area yang luas. Pemetaan gas bisa dalam bentuk peta 2D atau 3D lengkap dengan koordinat GPS-nya. Peta dan laporan bisa dibuat dengan mudah tanpa melalui proses yang rumit. Ada 3 tipe peta yang dapat disediakan, yaitu:
- 2D Grid Map: Menunjukan peta sebaran gas pada tampilan grid dengan informasi kandungan gas pada setiap kotaknya
- 2D Isoline Map: Menunjukan peta dengan garis kontur visual persebaran gas di seluruh area yang dipetakan
- 3D Point Cloud: Menunjukan chart X,Y,Z dan konsentrasi dari setiap jenis gas di setiap titik koordinat pada peta.
Cocok untuk Siapa?
Alat deteksi gas yang bisa dipasangkan ke berbagai jenis Drone ini sangat berguna untuk banyak kegiatan inspeksi gas, keadaan darurat, dan kebutuhan penelitian ilmiah. Berbeda dari alat deteksi gas konvensional yang hanya dapat mengenali sedikit jenis gas dan dimensinya yang berat, Sniffer4D dapat mengenali hingga 9 jenis gas berbahaya dari udara. Ini menjadikannya cocok untuk digunakan di berbagai kebutuhan industri, seperti:
Industri Minyak, Gas, dan Petrokimia
Tujuannya untuk mendeteksi kebocoran gas di sepanjang aliran pipa instalasi. Mencegah terjadinya bencana yang tidak diinginkan yang dapat membahayakan keselamatan pekerja dan masyarakat di lingkungan sekitar kilang. Jenis gas yang bisa dideteksi: VOCs, CO, SO2, H2S, dan CxHy/CH4/LEL.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Tata Kota
Tujuannya untuk mencegah dan menangani bencana alam, seperti kebakaran dan polusi udara. Bekerjasama dengan pemadam kebakaran, pemerintah setempat bisa menggunakan alat ini untuk memetekan di mana saja titik api yang masih aktif. Untuk di perkotaan, alat ini juga bisa memetakan lokasi mana saja yang terdampak polusi udara akibat knalpot atau asap pabrik. Jenis gas yang bisa dideteksi adalah PM2.5/PM10, SO2, CO, NO2, O3, dan VOCs.
Tim SAR dan Pemadam Kebakaran
Saat terjadi bencana ledakan gas akibat kebocoran instalasi pipa bawah tanah, drone dengan Sniffer4D bisa ditugaskan untuk menyisir lokasi yang terdampak. Sebelum menerjunkan personil untuk penananganan langsung, drone akan memetakan lokasi mana yang masih tercemar gas dan mana yang sudah aman. Jenis gas yang bisa dideteksi adalah CO, CO2, SO2, NO2, NH3, H2S, HCl, dan CxHy/CH4/LEL.
Pengelola Sampah di TPA
Gas Metana (CH4) dan Hidrogen Sulfida (H2S) adalah jenis gas yang dihasilkan di tempat pembuangan sampah akhir (TPA). Gas Metana terbentuk dari hasil dekomposisi bahan organik di lingkungan anaerobik. Sedangkan, gas Hidrogen Sulfida adalah gas beracun hasil dekomposisi sampah yang berbau tajam. Gak tak berwarna dan tak berbau ini mudah terbakar dan berpotensi meledak jika terkonsentrasi dalam tumpukan sampah. Sniffer4D dapat memetakan lokasi yang terdampak gas berbahaya seperti: SO2, VOCs, Cl2, H2S, NH3, dan CxHy/CH4/LEL.
Tidak Hanya di Udara, Di Darat Juga Bisa
Sniffer4D tidak hanya bisa digunakan dipasang di drone. Anda bisa pasang alat ini di mobil atau ditempel di jaket petugas lapangan. Hal ini memungkinkan deteksi gas di berbagai lokasi yang tidak memungkinkan untuk menggunakan drone, misalnya di dalam area berisiko tinggi. Sensor alat ini memiliki rating explosion-proof (EX) yang membuatnya aman digunakan di area berisiko tinggi akibat gas yang mudah terbakar.
Sniffer4D Nano2 untuk DJI Dock 2 dan Matrice 3D/3TD
Sniffer4D Nano2 dapat terintegrasi mulus dengan sistem drone otomatis DJI Dock 2. Anda bisa memasangkan alat ini di atas drone DJI Matrice 3D dan 3TD. Desainnya sangat ringkas dengan berat kurang dari 200g. Dukungan E-Port bisa dihubungkan ke port drone DJI sebagai sumber daya utamanya. Tersedia kompatibilitas magnetik untuk menjamin keamanan operasional dan stabilitas dalam pemakaian jangka panjang.
Sebagai tambahan, Nano 2 memiliki pengukuran metana hingga 1ppm menggunakan metode deteksi multi path TDLAS berbasis kontak. Gabungan Nano 2 dan Matrice 3TD memungkinkan pengguna bisa identifikasi titik panas dan menilai dampaknya pada sekitar terutama efek dari gas buang hasil pembakaran yang berbahaya bagi manusia. Dengan Matrice 3D, pemetaan wilayah kebocoran gas di instalasi pipa gas jadi lebih mudah dipahami.
Fitur Unggulan
- Identifikasi titik panas dan dampaknya pada daerah sekitar
- Kelola hingga 1 miliar titik data untuk menyoroti konsentrasi dan tren
- Analisa data real-time dari semua perangkat aktif untuk operasional lebih efisien
- Buat animasi time-lapse untuk gambarkan tren pada rentang waktu yang dipilih
- Laporan analitis didukung animasi beri cara baru untuk mempelajari tren polutan.
Solusi Terbaru untuk Kebutuhan Industri dan Lingkungan Hidup
Sniffer4D adalah solusi yang ditunggu untuk memberi efisiensi tertinggi saat pemetaan. Kemampuannya dalam mendeteksi 9 jenis gas dan ukurannya yang ringkas membuat pemilik usaha tak perlu beli banyak alat untuk deteksi berbagai jenis gas. Alat ini juga bisa dipasang di atas drone sehingga pemetaan deteksi kebocoran gas bisa dilakukan lebih aman. Konsentrasi dari sebaran polusi atau gas berbahaya dapat dipetakan dalam 2D atau 3D yang mudah dipahami.
Apakah alat ini berguna? Tentu sangat berguna. Anda tidak perlu menerjukan orang ke daerah yang rawan paparan gas berbahaya. Deteksi juga lebih cepat karena bisa dilakukan dari udara. Fungsi alat ini bisa digunakan di berbagai skenario, misalnya untuk mengetahui sebaran polusi di suatu area. Deteksi kebocoran gas pada jalur pipa bisa dilakukan lebih aman. Gunakan informasi dari alat untuk menentukan pasti di mana letak kebocoran. Pada keadaan darurat, alat ini juga sangat membantu untuk mengetahui sebaran gas beracun di lokasi bencana.
Leave a Reply