Laptop merupakan perangkat yang portabel dan mereka cenderung memiliki harapan hidup lebih pendek. Perangkat ini rentan terjatuh, terkena air atau bahkan mungkin terpapar panas akibat tertinggal dalam mobil yang berakibat harapan hidup laptop menjadi lebih singkat. Berikut tip untuk memastikan kamu memperoleh hasil maksimal dari investasi komputasi kamu.
Jaga agar tetap dingin
Panas berlebih menjadi musuh utama baik untuk ponsel, tablet atau laptop. Panas yang ekstrim bisa mengakibatkan kerusakan pada layar, baterai atau lem tertentu mencair kedalam perangkat. Ada lagi, ketika panas logam akan memuai kemudian berkontraksi ketika dingin. Ini artinya semua kawat dan logam pada perangkat menggeliat kemudian terkompresi, sehingga mengakibatkan rusaknya sejumlah komponen penting. Bila terjadi sekali atau dua kali laptop terpapar panas berlebih mungkin tidak tidak akan mengakhiri hidup laptop kamu. Namun paparan panas terlalu sering, seperti tertinggal dalam mobil dilokasi terbuka pada siang hari atau terpapar langsung sinar matahari bisa menyebabkan umur laptop menjadi lebih singkat.
Selalu gunakan case laptop
Kulit manusia merupakan anugrah terindah, ketika mengalami memar atau lecet, kulit akan sembuh sendiri dalam beberapa hari. Sementara laptop kurang beruntung, goresan, lecet dan penyok seperti lencana kehormatan buat mereka. Jadi jangan ragu untuk membelikannya case, karena case bisa melakukan banyak hal bagi laptop kamu, seperti melindunginya dari goresan kecil dan penyok.
Temukan Case Laptop atau Notebook kesayangan kamu hanya di Bhinneka.Com
Jaga agar tetap bersih
Menjaga laptop agar selalu bersih merupakan suatu keharusan jika ingin laptop berumur panjang. Proses ini tidak harus intens dilakukan, hanya perlu mengalirkan udara terkompresi melalui masing-masing port dan membersihkan setiap celah dari debu dan kotoran.
Upgrade ke Solid State Drive (SSD)
Jika kamu menemukan latop yang bagus dan menginginkan kinerja yang lebih maksimal, solusi paling tepat ialah menggunakan SSD. Seiring bertambahnya usia, laptop menjadi semakin sulit di-upgrade karena laptop memiliki komponen sangat kecil yang dirancang agar cocok dan sempurna dalam ruang kecil. Sementara hardisk laptop memiliki ukuran standar dan umumnya mudah diakses. Menempatkan SSD didalamnya akan membuat laptop beroperasi lebih cepat, sekaligus mengurangi panas yang dihasilkan mesin. Selain itu SSD memiliki lapisan perlindungan tambahan untuk keamanan dan keselamatan. Jika laptop terjatuh, SSD hampir selalu mampu bertahan karena tidak ada bagian yang bergerak. Sedangkan hardisk tradisional memiliki piringan yang selalu bergerak, sehingga rentan tergores dan mengalami kerusakan.
Alihkan Penggunaan dan refresh hardware
Sering kali ketika laptop akan mengakhiri hidupnya, terasa terjadi penurunan yang signifikan dalam hal kecepatan dan kinerja. Inilah saatnya mengalihkan penggunaan laptop untuk anak-anak bermain game ringan atau hanya menggunakannya sebagai media player. Gunakan laptop lama untuk keperluan dan tugas sederhana dan dengan kamu mengubah penggunaan utamanya, bisa memperanjang usia laptop.
Selain itu, kamu juga bisa memuatnya dengan versi sistem operasi yang lebih ringan seperti Linux, karena Linux umumnya butuh sumber daya jauh lebih sedikit dibanding Windows atau Mac sehingga laptop lama bisa bekerja lebih cepat. Ini membuat kamu memiliki kesempatan besar merasakan sistem operasi berbeda atau mungkin belajar tentang Linux.