Kamu mungkin pernah mengalami kejadian menyebalkan saat membeli gadget baru yang ternyata merupakan produk palsu. Faktanya banyak sekali beredar gadget palsu dipasaran, bahkan produsen barang-barang palsu ini berupaya keras meniru penampilannya agar benar-benar mirip dengan produk asli.

Memperoleh barang palsu sangat merugikan dan bisa membahayakan, karena seringkali dibuat dengan kualitas buruk dan tidak adanya jaminan dari produsen seperti halnya produk asli. Berikut tips yang perlu diperhatikan agar kamu terhindar dari membeli barang palsu.

1. Harga

Harga menjadi salah satu yang harus kamu pertimbangkan sebelum yakin untuk bertransaksi, bahkan bila kamu berbelanja online. Ada berbagai macam sebab ponsel, tablet, laptop maupun gadget lain dijual dengan harga lebih rendah dan tentu saja tidak ada salahnya bila kamu ingin memperoleh harga murah.

Namun bila kamu melihat ponsel atau laptop yang dijual kurang dari setengah harga penawaran toko retail ditempat lain, khawatir itu merupakan barang curian, impor dari pasar gelap, menghindari pajak atau bisa jadi merupakan barang palsu. Sebaiknya kamu membeli dari toko retail online maupun offline terpercaya, memiliki alamat jelas serta after sales yang baik.

2. Desain, bentuk dan performa

Kamu perlu memeriksa langsung bila sama sekali belum yakin perangkat yang kamu beli asli. Produk palsu umumnya mudah dikenali, terkadang mereka diproduksi di tempat yang sama dengan barang asli, namun produsen melakukan sesuatu agar harganya menjadi lebih murah. Biasanya ini terkait dengan pemilihan bahan dan komponen yang digunakan.

Smartphone, tablet atau laptop palsu bila diangkat terkadang lebih ringan. Periksa pula bagian tepi dan sambungan maupun cap produsen. Teliti proses pengerjaan dan kualitas material yang digunakan. Bila belum merasa cukup, hidupkan perangkat. Karena ponsel atau laptop palsu biasanya menggunakan software bajakan atau tidak mampu menjalankan software dengan baik, karena tidak mungkin memiliki prosesor, RAM atau storage kelas atas. Sekali lagi, bila bentuk dan kemampuan yang ditawarkan tidak sesuai harapan kamu kemungkinan merupakan barang palsu.

3. Kode produk dan fitur

Jika kamu tidak bisa mengamati langsung produk yang ingin dibeli, kamu harus memastikan spesifikasi produk sesuai dengan harapan kamu. Masalahnya kemudian, toko online yang kerap menjual produk palsu terkadang tidak berbohong mengenai spesifikasi suatu di website-nya. Kamu bisa bandingkan spesifikasi produk yang kamu inginkan dengan spesifikasi yang diterbitkan oleh produsen. Cari dan periksa kode produk produsen telah sesuai dengan daftar penjualan. Periksa pula nomor IMEI telpon untuk memastikan produk masuk dalam daftar barang legal.

Cek IMEI Apple 

Cek IMEI Samsung

Bisa jadi kamu menemukan kesalahan kecil pada produk palsu seperti warna maupun ukuran yang berbeda, atau mungkin ponsel yang kamu beli hanya memiliki satu kamera dan kamu beranggapan harusnya memiliki dua kamera. Hal lain yang perlu diwaspadai ialah aksesoris dan update. Jika produk kamu memiliki adaptor steker standar luar kemungkinan impor dari pasar gelap atau bisa jadi merupakan barang palsu.

4. Garansi

Pemeriksaan terakhir untuk meyakinkan produk yang kamu beli benar-benar asli ialah garansi produsen. Bila membeli barang elektronik dan produk dengan kesepakatan legal, kamu harus memperoleh garansi produsen. Bila tidak ada garansi atau terdengar aneh seperti disebut garansi toko, berarti ada sesuatu yang salah.

Pengujian ini bagi sebagian orang mungkin bukan sesuatu yang mudah, kuncinya ialah jangan biarkan diri kamu tertipu. Bila ada salah satu aspek yang dirasa mencurigakan atau salah jangan lanjutkan transaksi. Namun cara termudah agar terhindar dari membeli barang palsu, ialah melakukan transaksi ditoko online maupun offline terkemuka dan terpercaya seperti Bhinneka.com.