Saat memilih sayuran, Anda perlu mengetahui cara memilih sayuran yang baik dan segar. Salah atau asal dalam memilih sayuran dapat menyebabkan kandungan nutrisi yang didapat tidak maksimal. Terlebih lagi apabila Anda memiliki usaha dalam bidang kuliner.
Salah memilih sayuran atau memilih sayuran yang tidak segar tentu akan menurunkan kualitas makanan yang Anda jual. Akibatnya mungkin Anda akan kehilangan pelanggan karena menilai Anda tidak menggunakan bahan – bahan makanan yang segar dan berkualitas.
Untuk itu dalam artikel kali ini akan dibahas beberapa tips bagi Anda untuk mengetahui dan memilih sayuran yang baik dan segar.
Bahaya Menkonsumsi Sayuran Tidak Segar atau Layu
Meskipun sayuran memiliki banyak vitamin dan nutrisi dan bermanfaat untuk dikonsumsi, mengkonsumsi sayuran tidak segar dapat menyebabkan kebalikannya. Jika Anda mengolah atau mengkonsumsi sayuran yang tidak segar, Anda dapat terkena penyakit.
Beberapa jenis kuman dan bakteri dapat muncul pada sayuran yang tidak segar. Misalnya saja salmonella, e.coli, listeria. Apabila bakteri – bakteri yang biasa muncul pada sayuran yang tidak baik ini terkonsumsi, bisa berisiko keracunan makanan.
Biasanya apabila mengkonsumsi sayuran tidak segar, akan muncul gejala seperti sakit perut, diare, muntah – muntah, hingga kelelahan dan lemas.
Cara Memilih Sayuran yang Baik
Tidak banyak dari kita yang mengerti dan mengetahui cara memilih sayuran yang baik. Untuk itu, Anda dapat mengikuti beberapa tips di bawah ini untuk menentukan apakah sayuran yang Anda beli termasuk segar dan berkualitas.
Pilih Sayuran dengan Warna tidak Pucat
Salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan saat memilih sayur adalah melihat warna sayur tersebut. Sayuran yang segar biasanya tidak akan berwarna pucat. Misalnya sayuran hijau, maka akan terlihat berwarna hijau segar, Apabila sayur tersebut berwarna hijau muda atau kuning kecoklatan, sayuran tersebut tidak segar dan kurang baik.
Coba Cium Bau Sayuran
Sayuran yang segar dan berkualitas baik kadang dapat diketahui dari bau yang dikeluarkan sayur tersebut. Sayuran yang segar akan memiliki bau yang segar dan tidak berbau busuk. Biasanya apabila sayuran banyak mengandung pestisida yang berbahaya untuk tubuh, juga dapat diketahui dari baunya.
Perhatikan Tekstur Sayur
Sayuran yang bagus dan masih segar biasanya memiliki tekstur yang kasar dan kuat. Daun pada sayur tidak terlihat layu. Misalnya saja pada sayur dengan daun berbatang, batang mudah dipatahkan. Sedangkan pada sayuran umbi – umbian seperti wortel dapat dilihat dari tekstur yang tidak keriput, berlubang atau memar bonyok.
Tidak Perlu Khawatir Memilih Sayuran yang Belum Dicuci
Biasanya sayuran ada yang dijual dalam kondisi belum dibersihkan atau dicuci. Sayuran biasanya masih mengandung sedikit tanah atau pasir yang menempel. Sayuran yang seperti ini terkadang juga baik dan Anda tidak perlu khawatir membelinya. Ini dikarenakan kandungan vitamin pada sayuran masih utuh dan Anda dapat olah atau cuci sendiri sehingga tidak banyak kandungan vitamin dan mineral yang hilang.
Pilih Sayuran yang Bebas Pestisida
Jika memungkinkan, pilih dan belilah sayuran organik. Sayuran organik adalah sayuran yang dibudidayakan tanpa bahan kimia seperti pestisida. Ini tentu jauh lebih baik untuk dikonsumsi karena tidak ada sisa zat kimia seperti pestisida yang masuk ke dalam tubuh.
Sayuran organik biasanya sudah dilabeli dan ditempakan dalam area khusus apabila Anda berbelanja sayur di supermarket. Sedangkan apabila Anda belanja di pasar, perhatikan tekstur dari sayur tersebut. Sayuran yang bebas pestisida biasanya terdapat lubang bekas gigitan ulat.
Demikian tips singkat dalam memilih sayuran yang baik dan masih segar. Mengkonsumsi sayuran disertai dengan buah – buahan penting dilakukan secara rutin agar tubuh terpenuhi asupan gizi, vitamin dan mineralnya.